Niat dan Doa Puasa Sebelum Hari Raya Idul Adha – dimana bulan ini disebut juga bulan idul qurban yang mempunyai banyak keistimewaan dan kelebihan dibanding dengan bulan-bulan islam yang lain.
Puasa Idul Adha dilaksanakan 2 hari yaitu tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah sebelum tanggal 10 Dzulhijjah (Idul Adha). Ada juga yang melaksanakan puasa mulai tanggal 1 atau awal bulan karena banyaknya fadhilah puasa di bulan tersebut.
Di antara keutamaan dala puasa tarwiyah dan Arafah sebelum Idul Adha :
1. Puasa Tarwiyah dapat menghapus dosa satu tahun yang telah terlewati.
2. Sedangkan puasa hari 'Arafah dapat menghapus dosa dua tahun (1 tahun lalu dan 1 tahun yang akan datang).
Tanggal 8 Dzulhijah dinamakan puasa Tarwiyah dan tanggal 9 Dzulhijah dinamakan puasa Arafah. Puasa Arafah tanggal adalah hari di mana jama'ah haji melakukan wukuf di padang Arafah. Berikutnya Puasa Tarwiyah yaitu puasa yang pelaksanaannya dilakukan sebelum wukuf dilaksankan.
Antara puasa arafah dan tarwiyah itu seorang ulama bernama Imam Dailami telah meriwayatkan hadis yang bersumber dari Rasululah SAW., beliau bersabda, "Puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan (dosa) satu tahun, dan puasa hari Arafah menghapuskan (dosa) dua tahun."
Hadis yang diriwayatkan oleh Dailami ini menurut sebagian ahli hadis mengatakan "Dloif" kendati demikian ulama' sepakat bahwa ini adalah merupakan ibadah yang mendatangkan sisi positif, tentu disebut juga amal yang mengikuti dasar dari hadis Nabi saw. yang lain yaitu termasuk di dalam puasa 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah.
Bacaan Niat kedua Puasa Sebelum idul Adha
NIAT PUASA TARWIYAH;
نويت صوم ترويه سنة لله تعالى
Ejaan: Nawaitu Sauma Tarwiyata Sunnatal Lillahi Ta'ala
artinya: “Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”
NIAT PUASA ARAFAH;
نويت صوم عرفة سنة لله تعالى
Ejaan: Nawaitu Sauma 'Arafata Sunnatal Lillahi Ta'ala
Artinya:“Saya niat puasa Arafah , sunnah karena Allah ta’ala.”
Jika sedang berpuasa dan mau melaksanakan berbuka puasa, maka membaca hendaklah membaca Doa Ketika berbuka Puasa bagi Umat Islam
Berdasarkan hadis shahih dari Siti Hafshah r.a. ia berkata, "ada empat macam yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah Saw.: Puasa Asyura (10 Muharram), puasa 10 hari (sebelum) idul adha (di bulan Dzulhijjah), puasa 3 hari pada setiap bulan dan salat dua rakaat sebelum salat subuh.”
Nah, demikian bacaan doa dan niat puasa sebelum hari raya idul adha atau yang disebut dengan puasa tarwiyah dan arafah beserta penjelasan dan juga haditsnya. Dan tentu keutamaan puasa tersebut sangat besar dibanding puasa yang lain.